jemarisakato.org-Padang, Nagari Ketapiang, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman dikenal dengan kekayaan pohon kelapa yang melimpah. Tentunya hal ini memberikan kesempatan bagi masyarakat setempat untuk memanfaatkan kekayaan pohon kelapa tersebut dengan menghasilkan berbagai jenis usaha, salah satunya yaitu Virgin Coconut Oil (VCO). VCO adalah minyak kelapa murni yang dihasilkan dari daging kelapa segar memiliki banyak manfaat seperti untuk kesehatan kulit, rambut, serta pencernaan. Akan tetapi, VCO di Nagari Katapiang belum berkembang secara pesat, dikarenakan pemasaran mereka belum meluas dan belum mengetahui secara mendalam dalam pembuatan VCO tersebut. Sehingga, mereka sangat membutuhkan pelatihan dan bimbingan dalam mengembangkan usaha VCO ini. Pada Selasa (15/10) pelaku UMKM VCO di Nagari Katapiang yang didampingi oleh JEMARI Sakato dengan dukungan Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Aviation Fuel Terminal (AFT) Minangkabau melaksanakan kegiatan pelatihan dan peningkatan keterampilan pengolahan VCO di salah satu rumah pemilik UMKM VCO Nagari Katapiang, Kabupaten Padang Pariaman.

Pada pelatihan kali ini mengundang dua pemateri dibidang UMKM yaitu Pudirman dan Reni Yeni yang berasal dari Koperasi Amal Sejahtera Mandiri. Pelatihan ini diawali dengan pemberian materi terkait VCO, analisis kekurangan dan kelebihan VCO Hayati, mempratekkan secara langsung bagaimana cara membuat VCO yang baik, dan juga mempratekkan secara langsung bagaimana cara mengelola VCO untuk pembuatan sabun. Kegiatan ini diikuti sebanyak sembilan peserta yang fokus dalam pembuatan virgin coconut oil. “Pelatihan UMKM VCO ini sangat bermanfaat sekali karena membantu menciptakan produk bernilai tinggi yang berpotensi meningkatkan pendapatan, sehingga membantu perkembangan ekonomi lokal” Ujar Siska Susanti salah satu peserta pelatihan UMKM VCO.

Tujuan diadakannya pelatihan ini untuk meningkatkan pemahaman mendalam mengenai proses produksi VCO yang berkualitas. Sehingga, nantinya diharapkan peserta mampu menghasilkan VCO dengan standar kualitas tinggi yang dapat bersaing di pasar, baik lokal maupun nasional. Melalui pelatihan dan peningkatan keterampilan ini, pelaku UMKM dapat menghasilkan produk turunan dari produk utama yang dihasilkan, seperti halnya VCO dapat diolah lagi menjadi sabun dan hal ini menunjukkan salah satu cara dalam memperluas pasar. Melalui kegiatan ini, diharapkan peserta dapat membangun jaringan dengan sesama peserta atau pelaku usaha lainnya, sehingga tercipta sinergi yang dapat mendukung perkembangan usaha atau kegiatan produktif di komunitas mereka.

Penulis: Alifiya Putri
Penyunting: Ulfa Azizah Febryzalita

Kunjungi media sosial JEMARI Sakato lainnya,

Instagram: @jemari.sakato
Facebook: JEMARI Sakato
Youtube: JEMARI Sakato

Linkedin: JEMARI Sakato