jemarisakato.org, Padang -  Dua puluh tahun bukanlah waktu yang sebentar untuk JEMARI Sakato berdiri dan berkomitmen sebagai LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) yang mengayomi masyarakat luas. Selama itu pula, kita tidak lagi asing dengan kontribusi besar JEMARI untuk membangun masyarakat yang lebih baik, dengan motto “ For Better Society ”. Untuk merayakan pencapaian dan kebersamaan yang telah dijalani, JEMARI Sakato kali ini merayakan HUT ke-20 dengan perayaan internal semi formal di Aula FIS Universitas Negeri Padang pada Minggu (14/7) lalu dengan tema “ Standing Proudly with JEMARI Sakato”.  

Pada momentum penting ini, JEMARI menyelenggarakan sesi  Inhouse Talkshow dan  Fun Quality Time dengan tujuan menjalin silaturahmi, keakraban, serta membuka ruang diskusi dan pertukaran ide antar aktivis. Acara ini juga dimeriahkan dengan peluncuran dua gebrakan baru dari para aktivis, yakni JEMARI Humanitarian Team (JHT) dan Jurnal JEMARI Sakato (JJS) sebagai bagian dari implementasi  turning research ,  knowledge into action and learning  JEMARI Sakato.  

Acara diawali dengan kata sambutan dari Anggun Mustika Yanti, Direktur JEMARI Sakato dan dibuka secara resmi oleh Fikon Dt. Sati, selaku Ketua Dewan Sakato. Keduanya menyampaikan rasa syukur dan apresiasi yang besar untuk keberlangsungan JEMARI Sakato selama 20 tahun ini, serta menyampaikan harapan untuk kesuksesan lembaga ke depannya. “Semangat reformasi harus diperjuangkan terus sehingga impian  For Better Society ini secara bertahap bisa terwujud oleh JEMARI,” tutur Fikon.  

Sesi pertama  Inhouse Talkshow  pada acara ini mengangkat materi yang sangat menarik, yakni sejarah JEMARI Sakato yang disampaikan oleh Syafrimet Azis, salah seorang aktivis senior JEMARI Sakato, secara interaktif kepada para peserta yang hadir. Saat mengawali diskusi, Syafrimet menyebutkan bahwa eksistensi JEMARI itu bukan ditunjukkan oleh seragam yang dipakai, tetapi JEMARI itu ada di hati dan pikiran serta bagaimana menjalani aktivitas baik di lembaga sendiri maupun setelah bekerja di tempat lain. Pemilihan tanggal 14 Juli sebagai tahun kelahiran adalah untuk mengambil momentum penting tentang partisipasi yang didiskusikan oleh para pegiat partisipasi di Harau Kabupaten Lima Puluh Kota di tahun 2004. Pertemuan ini menggagas pembentukan wadah yang diharapkan dapat menindaklanjuti agenda PERFORM Project, sebuah program yang menginspirasi lahirnya berbagai produk regulasi perencanaan di Indonesia.   

Pada sesi kedua yang tidak kalah menarik,  Inhouse Talkshow JEMARI menghadirkan Nuwirman sebagai pemateri sekaligus aktivis senior, dipandu dua aktivis senior Khairul Fahmi dan Ikhsan Muharma Putra. Uniknya, kegiatan ini tidak hanya mencakup penyampaian materi dan evaluasi saja, namun melibatkan semua peserta dengan cara duduk membentuk lingkaran untuk menyalurkan pendapat mengenai salah satu dari empat kompetensi dasar JEMARI yang diberikan secara acak. Melalui diskusi dan  sharing  tersebut, para peserta merefleksikan kembali visi, misi, dan kompetensi JEMARI Sakato untuk tahun-tahun berikutnya. Di akhir diskusi, Ikhsan dan Khairul menyimpulkan hasil diskusi dan membahas relevansi visi, misi, dan kompetensi tersebut memasuki tahun ke-20 keberlangsungan JEMARI Sakato, serta ditutup dengan pemberian materi terkait dari Nuwirman.  

Pengukuhan JHT dan JJS di tahun 2024 ini turut mewarnai hari ulang tahun JEMARI Sakato. Hal ini membuktikan semangat JEMARI Sakato tidak ada habisnya untuk memberikan kontribusi baru kepada masyarakat. JEMARI Humanitarian Team (JHT) merupakan sebuah tim khusus dibawah manajemen JEMARI Sakato yang akan bertanggungjawab dalam pengelolaan agenda tanggap darurat. Pengukuhan ini kemudian ditandai dengan pemasangan rompi JHT oleh Ketua Dewan JEMARI kepada Firdaus Mawardi sebagai salah satu aktivis senior yang diberi mandat menjadi Koordinator JHT. Penyerahan SK (Surat Keputusan) JHT oleh Direktur kepada Firdaus yang akrab dipanggil Uwan Peri. JHT dibawah pimpinan Firdaus diharapkan dapat melakukan koordinasi cepat jika ada kejadian bencana di Sumatera Barat. Firdaus menyebutkan, ini adalah kerja sosial dan mulia, dan jangan pernah bicara uang. Dan jangan biarkan penyintas mengalami penderitaan lebih lama, lanjut Firdaus yang saat ini tercatat sebagai Tim Respon tanggap darurat bencana Banjir lahar dingin gunung Marapi. Harapannya dengan adanya JEMARI Humanitarian Team (JHT) dapat membantu lebih cepat, kurang lebih 6 jam setelah bencana, korban bencana alam yang ada di Sumatera Barat.  

Setelah pengukuhan program JHT, Bayu Budi Irawan sebagai  Editor in Chief  terpilih memberikan gambaran mengenai Jurnal JEMARI Sakato yang juga diluncurkan pada hari itu. Ia menyampaikan bahwa program jurnal ini merupakan bagian dari  social mobility  yang diharapkan dapat membantu pengelola JEMARI Sakato agar lebih baik dalam sisi demokrasi dan seterusnya. Bayu juga mengharapkan dengan adanya aktivis yang berkontribusi dalam riset aksi berkelanjutan dan aktif membuat tulisan komprehensif, Jurnal JEMARI Sakato bisa terpakai oleh masyarakat dalam konteks kebencanaan. Peluncuran pembaruan ini kemudian diresmikan dengan penyerahan SK Jurnal JEMARI kepada Bayu, Anggun,  reviewer  jurnal terpilih.  

Selain diskusi dan penyampaian materi yang sangat produktif, perayaan ini tentunya tidak lupa diselingi dengan  Fun Quality Time  untuk membakar semangat para peserta dan menjalin keakraban antar para aktivis dan pendiri. Salah satunya adalah sesi Bina Suasana yang dipandu oleh Ulfa. Sesi setelahnya juga menyiapkan  games  yang tidak kalah seru, seperti permainan  word relay  yang dipandu oleh Agung dan Nazyra dan permainan tebak berantai yang dipandu Tara dan Febri. Para peserta tampak sangat antusias dan kompetitif untuk memenangkan permainan, baik para aktivis muda maupun pendiri yang sudah senior. Sebagai penutup, MC juga memberikan kuis berhadiah seputar JEMARI Sakato dan kegiatan pada hari itu.  

Di akhir kegiatan, panitia kemudian memutar video perjalanan JEMARI Sakato selama 20 tahun berkecimpung di masyarakat dan berhasil menyentuh perasaan tamu yang hadir meskipun dengan durasi yang singkat saja. Acara kemudian ditutup dengan sesi potong kue oleh Syafri Noer sembari menyanyikan lagu “Selamat Ulang Tahun” oleh semua tamu yang hadir. Sambil menyantap potongan-potongan kue yang telah dibagikan, MC juga mengumumkan para pemenang  games  dan kuis dan memberikan berbagai macam hadiah yang disambut gembira oleh para peserta.  

Harapan dari perayaan dua dekade JEMARI sakato serta adanya gebrakan baru untuk langkah yang lebih baik bagi JEMARI yaitu, terwujudnya  we will always remain dedicated to a Better Society, standing proudly with JEMARI Sakato.  Semua aktivis JEMARI bisa memaknai segala kegiatan dan tindakan yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan. Komitmen ini ditunjukkan dengan keseriusan dan tekad yang dimiliki aktivis JEMARI untuk dapat berkontribusi dalam menciptakan perubahan yang positif dan berkelanjutan bagi kehidupan masyarakat. Melalui hal yang demikian, para aktivis bisa tetap bangga berada dan melangkah bersama JEMARI Sakato dalam melakukan perubahan yang positif dan berkelanjutan tersebut.  

Kunjungi keseruan perayaan Dua Dekade JEMARI Sakato pada link youtube berikut : https://youtu.be/20TNDug39cM

Penulis:  Nasywa Aulia Syah Raudhatul Jannah    
Penyunting:  Ulfa Azizah Febryzalita  

Kunjungi media sosial JEMARI Sakato lainnya,     
Instagram: @jemari.sakato    
Youtube dan Facebook: JEMARI Sakato