jemarisakato.org – Padang, Program Corporate Social Responsibility (CSR) Aviation Fuel Terminal (AFT) Minangkabau di Nagari Katapiang, Kabupaten Padang Pariaman dilakukan sejak bulan Juni sampai Agustus 2024. Salah satu kegiatan yang direncanakan untuk Nagari Katapiang yaitu Desa Ekonomi Kreatif (DEK) yang ditargetkan kepada kelompok UMKM tertentu yang berada di Nagari Katapiang. Pada (24/6) lalu, sudah dilakukan sosialisasi mengenai program DEK CSR AFT Minangkabau ini kepada masyarakat Nagari Katapiang di kantor wali nagari Katapiang dengan mengundang wali korong dan pemilik usaha yang berada disekitaran nagari. 

JEMARI Sakato atas dukungan CSR AFT Pertamina Minangkabau berkolaborasi dengan pemerintah Nagari Katapiang menguatkan sektor ekonomi yang kreatif dan potensial di Nagari Katapiang sesuai dengan assessment yang sudah dilakukan kepada beberapa usaha di sekitaran nagari. Masih belum adanya usaha khas atau yang menjadi ikon nagari untuk bisa dijadikan sebagai DEK Nagari Katapiang. Sehingga, masih banyak diskusi interaktif yang harus dilakukan untuk menyamakan suara dalam membangkitkan kembali ikon usaha nagari sebagai produk Desa Ekonomi Kreatif. 

Fokus desa ekonomi kreatif ini menargetkan UMKM terpilih, POKDARWIS, BUMNag dan wisata pantai katapiang. Untuk UMKM terpilih dilakukan penguatan berupa pelatihan, untuk pokdarwis akan dilakukan pelatihan kegiatan-kegiatan apa yang menjadi fokus utama dari pokdarwis dan bagaimana pengelolaan kawasan wisata pantai dan untuk BUMNag dilakukan penyusunan rencana bisnis unit usaha pengembangan kawasan wisata pantai badan usaha milik nagari (BUMNag) Katapiang.

Kamis, (11/7) lalu dilakukan lokakarya Desa Ekonomi Kreatif di kantor wali nagari Katapiang dengan mengundang seluruh UMKM yang sudah dilakukan assessment  dan BUMNag. Usaha yang menghadiri kegiatan ini berupa makanan kering, makanan basah, minyak VCO, kerajinan kulit, dan lainnya. Namun, pada akhir kegiatan lokakarya, peserta menyepakati untuk memfokuskan kegiatan pengembangan Desa Ekonomi Kreatif dilakukan pada minyak VCO dan keripik serundeng pisang. Pada kegiatan lokakarya tersebut, peserta menyepakati untuk dibuatnya kelompok minyak VCO baru dan kelompok keripik serundeng pisang untuk dapat dibina oleh CSR Pertamina AFT Minangkabau bersama JEMARI Sakato. 

Selama bulan Agustus ini, sudah terbentuk kelompok minyak VCO dan sudah dilakukan penguatan bisnis dengan membuat canvas bisnis usaha kelompok minyak VCO. Selain itu, juga sudah dilakukaan penguatan kepada kelompok UMKM Serundeng Pisang dengan melakukan pelatihan mengenai target-target yang ingin dicapai oleh usaha kedepannya. Sampai akhir program diharapkan masih banyaknya kontribusi dari anggota kelompok untuk dapat melakukan launching produk dari binaan Desa Ekonomi Kreatif yang ditargetkan. 

Penulis: Nazyra Atika Rizki  
Penyunting: Ulfa Azizah Febryzalita

Kunjungi media sosial JEMARI Sakato lainnya,  
Instagram: @jemari.sakato  
Youtube: JEMARI Sakato  
Facebook: JEMARI Sakato  
Linkedin: JEMARI Sakato